!nsert News.com || Probolinggo – Kabar sukacita melingkupi keluarga besar Presiden LSM Gerakan Aktivis Pelayan Kesejahteraan Masyarakat (G-APKM), Juned ST. Pada hari Kamis sore (2/10/2025), suasana yang teduh berubah menjadi momen penuh haru ketika cucu pertama lahir dengan selamat.
Kehadiran bayi perempuan mungil yang cantik jelita ini menjadi anugerah terindah yang telah lama dinantikan, membawa kebahagiaan dan syukur tiada tara.
Bayi yang dilahirkan oleh Eriek Vina ini lahir di bawah cahaya lembut waktu ba’da Ashar. Proses persalinan juga berjalan lancar, dan sang ibu yang tangguh dinyatakan selamat, sehat, dan penuh kekuatan.
Tangisan Simfoni Cinta dan Tanda Kebesaran Ilahi
Tangisan kecil yang menggema sore itu bukan sekadar suara bayi, melainkan simfoni cinta dan tanda kebesaran Ilahi yang telah menjawab doa-doa panjang keluarga. Wajah mungilnya yang berseri seolah membawa cahaya baru, menebarkan aura damai, dan menyelimuti setiap hati dengan rasa syukur yang mengalir deras.
Tidak ada kata lain yang terucap dari bibir setiap anggota keluarga selain “Alhamdulillah“, sebuah ungkapan syukur yang menggema seperti doa yang tak pernah usai.
Presiden G-APKM, Juned ST, tak mampu menyembunyikan kebahagiaan yang terpancar dari matanya yang berbinar. Ia mengungkapkan rasa syukurnya yang mendalam atas karunia luar biasa ini.
“Segala puji bagi Allah, telah lahir cucu pertama kami dengan selamat dan sehat. Kami sungguh bersyukur atas karunia yang luar biasa ini,” ungkap Juned ST.
Ia juga menyematkan doa dan harapan terbaik untuk generasi penerusnya.
“Semoga ia tumbuh menjadi anak yang shalihah, cantik luar dalam, membawa keberkahan bagi keluarga dan umat,” tambahnya dengan penuh haru.
Simbol Harapan Baru dan Penerus Cerita Keluarga
Hari Kamis, 2 Oktober 2025, kini akan selalu dikenang sebagai hari penuh berkah, hari di mana cinta berbuah, dan kebahagiaan menjelma nyata. Senyum merekah bercampur haru di wajah kakek Junet,ST, menyaksikan generasi baru yang lahir dari kasih dan doa yang tak pernah padam.
Kini, rumah keluarga besar dipenuhi aroma surga, tawa kecil, dekapan hangat, dan doa-doa yang terus mengalir untuk bayi mungil nan cantik itu. Bagi keluarga, ia bukan sekadar cucu pertama, tetapi juga ‘simbol harapan baru’, penerus cerita keluarga, dan cahaya yang akan menerangi hari-hari mendatang.
Semoga Allah SWT selalu melimpahkan kesehatan, kebahagiaan, dan keberkahan untuk sang ibu, sang bayi, dan seluruh keluarga besar.
“Selamat datang ke dunia, bidadari kecil!“
